Setia yang terluka - (Penakecil.id)

Aku ingin bercerita

Tentang suatu hari, dimana aku benar-benar mengenal apa itu rasa kecewa.

Luka yang tidak pernah aku bayangkan sebelumnya, luka yang harus bayar dengan tetes demi tetes air mata.

Aku pernah mencintai seseorang, cinta yang boleh aku katakan itu luar biasa. Cinta yang didalamnya kuberi rasa percaya, setia dan doa.

Bagiku, cinta yang lebih indah dari sekedar lagu-lagu cinta.

Hari demi hari, bersamanya aku berbagi susah dan senangku, tawa dan air mataku, mimpi dan harapanku, bersamanya aku bercerita.

Tidak pernah sekalipun kepadanya aku menaruh curiga, bahkan ketika jarak menjadi penghalang diantara kami. Ya, cinta memang harus seperti itu, bukan? Tumbuh bersama rasa percaya. 

Jauh dari segala bentuk curiga

Sampai suatu hari aku menemukan sesuatu yang benar-benar melukai hati.

Bahkan, boleh kubilang, ini mematahkan segala bentuk harapan dan asa, yang pernag kuterbangkan ke langit doa.

Kamu tau?

Kesetiaanku dilukainya tanpa setengah-setengah, dia pergi tanpa berpamitan, dia menghilang tanpa kabar dan ketika akhirnya aku menemukan, ia telah bahagia bersama seseorang lain.

Tentu itu bukan akuu.

Kepada seseorang yang lain, ia telah jatuh cinta.

Sungguh jangan tanyakan kepadaku tentang luka hati ini. Bahkan, aku pun tidak pernah membayangkan sebelumnya.

Yang membuat sakit, bukan tentang ia yang semudah itu jatuh cinta kepada selain aku. 

Tapi, tentang aku yang semudah ini memberikan hati dengan utuh.

Namun aku harus belajar menerima jika tidak semua hal di Dunia ini berjalan sesuai dengan harapan dan rencana.

Setelah hari itu, aku tidak mengutuk apapun darinya. Aku tetap percaya dia orang yang baik.

Karena suka atau tidak suka, menolak atau menerima. Harus aku akui bahwa ia pernah menjadi seseorang teristimewa di hatiku.

Dan satu lagi, cinta yang baik, tidak akan pernah terbagi kepada dua hati, kepada dua cinta dengan seseorang yang berbeda.
.
.
.


Cerita diatas merupakan sebuah narasi dalam buku 
"Aku Mencintaimu Seluas Ikhlasku Melepaskanmu" 
Karya Sarah Aulia atau yg biasa dikenal sebagai akun @Penakecil.id di Instagram.


Thankyou sudah mampir, mari menangis bersama, tenang kamu tidak sendiri >_<

Sampai jumpa di page selanjutnya, bye bye~

































Komentar

Postingan populer dari blog ini

tentang rindu

halo k..kamu. - nelangsa by (gentakiswara)

Pashminah Favorit (review - tutorial menyusul)